Tumis Melinjo Teri

Karena ngiler liat sohib nongkrong di warteg makan tumis melinjo, jadinya eksekusi sendiri deh. Paas, kebetulan bang Kumis, tukang sayur, bawa kulit melinjo 😁.

Konon, kulit melinjo itu bagus untuk kesehatan. Kalau buahnya itu jadi penyebab asam urat, tapi tidak demikian dengan kulitnya. Memakan kulit melinjo dapat menurunkan dan menjaga cegah asam urat. Cocok nih buat si Akang, hehe...

Seperti biasa, saya suka masak yang praktis dan murmer, seperti TUMIS MELINJO TERI ini.

Bahan:
- 100 gram kulit melinjo, cuci bersih, iris belah empat, rebus sebentar.
- 50 gram ikan teri (bisa teri putih, medan, atau jengki, suka-suka deh).
- 7 siung bawang merah, iris tipis.
- 4 siung bawang putih, memarkan, lalu dicincang halus.
- 2 buah cabe merah besar, iris serong.
- 3 tangkai daun bawang, iris 2 cm.
- satu ruas lengkuas.
- 3 lembar daun salam.
- garam dan gula secukupnya.
- minyak untuk menggoreng.

Cara:
- tumis bawang merah sampai sedikit layu, kemudian masukkan bawang putih sampai harum.
- masukkan lengkuas.
- masukkan teri, masak hingga matang.
- masukkan cabe merah, daun bawang, dan daun salam.
- terakhir masukkan kulit melinjo.
- beri garam dan gula, cicipi.
- beri sedikit air, becek-becek saja.

Tumis melinjo teri ini rasanya sepet-sepet, teksturnya berserat, gurih, dan nikmat, pokoknya eenaak dimakan dengan nasi panas.

Met makan siang semua 😍🙏.

#DapurNiranggana
#masakanpraktis
#masakanmurmer
#masakanpraktisdanmurmer

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Komik Mimin Pinguin

Martabak Afo

Nyoto di Soto Santan Bang Ali, Yuk!